Pencemaran Udara dan Penyebabnya


        Udara merupakan salah satu elemen yang sangat penting untuk penunjang kehidupan semua mahluk. Coba bayangkan bagaimana jika di dunia ini tidak ada udara, maka semua akan mati karena tidak dapat bernafas. Udara tidak hanya berperan penting untuk manusia tetapi semua makhluk hidup. Oleh karena itu, manusia selaku salah satu mahluk yang mempunyai akal dan dapat berpikir, maka harus bertanggung jawab atas kondisi kesehatan dan kebersihan udara sendiri.

        Pencemaran udara merupakan kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer  yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, maupun merusak properti. Pencemaran udara ini dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan manusia. Apa saja sih yang menjadi penyebab pencemaran udara ? Yuk kita simak penjelasan berikut !


Penyebab Pencemaran Udara :

  1. Asap Pabrik : Asap pabrik merupakan salah satu sumber pencemaran udara yang sering terjadi, terutama di daerah sekitar industri pabrik. Asap dari hasil pengolahan produk di pabrik akan dikeluarkan dalam jumlah dan kuantitas yang banyak melalui cerobong asap yang sangat besar dan langsung ke udara. Hal tersebut membuat asap industri pabrik menjadi penyumbang terbesar gas karbon di udara yang dapat mengganggu lingkungan sekitar dan juga meningkatkan risiko pemanasan global.
  2. Penambangan : Aktivitas penambangan dengan menggunakan alat-alat berat dapat menyebabkan pencemaran udara. Saat proses penambangan terjadi, maka debu dan bahan-bahan kimia akan langsung dilepaskan ke udara. Hal tersebut dapat menyebabkan pencemaran udara. Jika proses penambangan dilakukan besar-besaran dan terus-menerus, maka pencemaran udara pun bisa lebih besar.
  3. Kendaraan Bermotor : Asap kendaraan bermotor menjadi penyumbang terbesar penyebab terjadinya pencemaran udara. Jumlah pengguna kendaraan bermotor yang terus meningkat setiap tahun maka menyebabkan pencemaran udara akan terus meningkat juga. Hal ini mengakibatkan terbentuknya udara yang berkabut akibat asap kendaraan ketika jalanan macet.
  4. Pembakaran Lahan : Asap dari kegiatan pembakaran lahan yang dilakukan secara besar-besaran dapat menjadi pemicu pencemaran udara yang sangat membahayakan kesehatan tubuh. Sejumlah daerah di Indonesia kerap diserang oleh kabut asap yang cukup tebal akibat dari aktivitas pembakaran lahan.
  5. Penggunaan Listrik : Penggunaan listrik yang berlebih dapat menjadi penyebab pencemaran udara. Terlebih di Indonesia yang masih mengandalkan batu bara untuk produksi listriknya. Pembakaran pembangkit listrik yang tidak sempurna dari kegiatan produksi listrik dapat menyebabkan gas-gas berbahaya seperti gas sulfur dioksida, nitrogen oksida, karbon dioksida, dan partikulat. Gas-gas tersebut dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global dan juga dapat membahayakan lingkungan.
  6. Limbah Rumah Tangga : Limbah rumah tangga yang dihasilkan setiap hari dapat menjadi pemicu pencemaran udara. Hal tersebut karena berbagai sampah dan limbah, seperti limbah plastik, kertas, atau sampah rumah tangga lainnya yang sering dibakar. Kegiatan pembakaran limbah inilah yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran udara.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Konsentrasi Ozon di Stasiun Wilayah Indonesia dari Tahun 2008 - 2018

Penyebab Penipisan Lapisan Ozon